Life is Bless

Saturday, January 09, 2010

is this real life?

kalo ada yang nanya kayak pertanyaan diatas itu.. gw akan jawab "uhmm.. ehmmm. yaa iya siih, abisnya mau gimana lagi?!"

giiiilaaaaaaaa!! iyaa lama2 gw bisa giiillllaaaa....
many things changes dude!! banyak yang berubah EH semuanyaa berubahh... internal dan eksternal. kadang internal itu bisa berubah pasti karena ada pengaruh dari eksternal. tapi eksternal jarang bisa berubah karena pengaruh internal. pada ngerti ngga lo maksudnya?? gw paham!! hehehe....

sabtu sore ini, gw cuma duduk di depan komputer dan main games. tiba2 gw main games sambil mikir, padahal bukan mikirin gamesnya. yaa gw mikir dan sadar kalo hari ini - walaupun gw cuma di rumah- tapi gw berinteraksi dengan beberapa teman dan sahabat yang curhat bahkan ada yang mengkritik gw. gw seneng karena berarti mereka masih inget gw dan menganggap gw ada. tapi kenapa curhatan mereka hari ini berhubungan dengan pacar dan kehidupan cinta nya yaa?? hallloo!!! my lovelife also messed up too here. don't you see that? if you didn't.. well,, nice job i could pretend,,hehe!! 

inti dari semua curhatan itu sihh, gini kesimpulannya (menurut gw ya):
hidup itu unik. soalnya banyak misteri yang ngga bisa terpecahkan sampai saatnya tiba. kalau misteri itu dipaksakan untuk kita ketahui, hasilnya akan biasa aja tuh! ngga ada yang special. karena sebenernya hidup itu khan full of surprise. yaa ngga sih? surprise nya baik dan buruk. ketika kita sayang bahkan cinta sama seseorang, terkadang kita suka lupa diri kalo ternyata kita bisa lebih sayang sama orang lain daripada sayang sama diri kita sendiri. it's not sounds selfish! banyak koq quote yang bilang kalo kita mau disayangin, maka kita harus sayang diri kita sendiri. kalo kita mau dihargai, kita harus menghargai diri kita sendiri dulu. 
LANJUT yaa:: nahh besarnya rasa sayang kita itu (tanpa kita sadari) bisa membuat orang yang kita sayang merasa sama sekali tidak nyaman. pasti semua orang pernah ngerasain deh! mungkin kita melakukannya dengan tujuan yang baik misalnya untuk protect dia supaya ngga sakit atau terhindar dari bahaya. cuma kita suka maksa supaya omongan kita didengerin. alhasil, lahirlah sebuah keterpaksaan oleh salah satu pihak. ketika seseorang melakukan sesuatu dengan terpaksa, maka akan ada 2 hasil. pertama, orang ini bisa fokus dengan yang dilakukan dan jadi suka seiring waktu. kedua, orang ini justru akan membangkang dan memberontak terhadap apa yang tidak disuka tapi harus dilakukan. 

point nya adalah:: ketika kita sayang seseorang dan over-protect him/her. dan dia merasa tidak nyaman. orang yang kita sayang justru akan menjauh dari kita, bukan semakin dekat. ibarat beras yang digenggam ditangan, semakin banyak beras yang kita pegang justru akan semakin banyak beras yang berjatuhan. begitu juga manusia. semakin mau dikendalikan, dia akan semakin susah untuk dikendalikan. 

"manusia pun ngga sadar kalau harta yang paling berharga dia miliki, apapun bentuk dan wujudnya, bisa jenuh mencapai titik klimaks jika diperlakukan dengan amat sangat tidak nyaman dan pengertian. apalagi dengan ego yang tinggi" 

-MF-

No comments: